Kapan Mengganti Suku Cadang & Komponen Mobil Toyota?

Mengganti suku cadang dan komponen mobil TOYOTA anda tepat waktu bisa sangat berpengaruh terhadap performa dan keawetan mobil TOYOTA Anda. Cari tahu waktu yang ideal untuk melakukannya dari artikel ini. Mobil yang dirawat dengan baik. Mesin anda akan lebih kecil kemungkinannya untuk mengalami overheat, atau lebih kecil kemungkinannya untuk mengalami kerusakan di tengah jalan. Memang, mobil Anda bisa bertahan lebih lama jika Anda merawatnya dengan benar, dan faktor penting di sini adalah penggantian suku cadang dan komponen sebelum rusak. Ini adalah bagian penting dari perawatan berkala mobil, yang dapat membuat perjalanan Anda dalam kondisi prima lebih lama dan kami akan memberi Anda informasi tentang suku cadang mobil dan waktu yang tepat untuk menyelesaikannya.

Pergantian suku Cadang dan Komponen Mobil yang Terjadwal

Penyaringan Uadara di mobil toyota

Filter ini mencegah semua kotoran di udara, agar tidak masuk ke dalam mesin. Filter udara biasanya merupakan campuran kertas dan serat sintetis yang dirancang untuk menjebak serangga, debu, pasir, dan bentuk kotoran lainnya.

Filter udara yang tersumbat dapat menyebabkan mesin Anda menyerap kotoran dan bekerja lebih keras untuk menarik udara yang dibutuhkan untuk memfasilitasi pembakaran. Bagaimanapun, mengabaikan filter udara dapat merusak bagian-bagian mesin mobil.
Kapan harus menggantinya: Sekali atau dua kali setahun, disarankan untuk menggantinya, meskipun Anda dapat melakukannya lebih sering jika Anda terus-menerus berurusan dengan iklim berdebu atau permukaan jalan tanah. Untuk jarak tempuh, penggantian filter udara dapat dilakukan setiap 30.000 km atau seperti yang tertera di buku service kendaraan.

Saringan bahan bakar

Apa pun jenis mobil Anda — apakah menggunakan bahan bakar bensin atau solar — filter bahan bakar diperlukan untuk kinerja mesin yang optimal. Komponen mobil yang terdapat di saluran bahan bakar dan terlihat seperti silinder kecil ini menjebak kotoran, karat, dan kotoran dari bahan bakar yang berasal dari tangki sebelum masuk ke mesin mobil Anda. Kesulitan menghidupkan mesin, kurangnya tenaga mesin, dan mesin mati adalah beberapa kemungkinan efek dari aliran bahan bakar yang terbatas.

Kapan harus menggantinya? : Rata-rata, filter bahan bakar perlu diganti — bukan dibersihkan — setiap dua (2) tahun atau 40.000 km.
Minyak dan cairan
Berikut adalah berbagai jenis oli dan cairan yang harus Anda periksa dan ganti:

Oli mesin — Disebut juga oli motor, tugasnya menjaga agar komponen mesin tetap terlumasi agar semuanya berjalan dengan lancar. Kehabisan oli mesin atau berubah menjadi lumpur dapat membuat mesin mobil lebih rentan terhadap keausan dan bentuk bahaya lainnya. Tergantung pada jenis oli mesin, Anda dapat menjadwalkan penggantian oli mulai dari 5.000 km atau setiap tiga (3) bulan, mana saja yang tercapai lebih dulu.

Pendingin — Pendingin adalah cairan dalam radiator yang membantu mengatur sistem pendingin mobil Anda dengan sifat antibeku dan anti korosinya. Cairan pendingin engine yang aus dan rendah dapat menyebabkan sistem pendingin tidak berfungsi, jadi sebaiknya periksa secara teratur. Beberapa kendaraan memerlukan pembilasan cairan pendingin dan isi ulang setiap dua tahun atau 80.000 km.

Cairan power steering — Cairan ini berfungsi untuk sistem power steering mobil Anda, sehingga lebih mudah untuk memutar roda. Bunyi yang tidak diinginkan atau rasa kasar selama kemudi menunjukkan bahwa cairan perlu diganti, yang dapat dimulai dari 40.000 km.

Minyak rem — Minyak rem mendukung hidrolik di sistem pengereman mobil Anda. Saat Anda menginjak pedal rem, tekanan dari cairan di dalam saluran rem membuat bantalan rem bekerja dan memperlambat mobil Anda. Anda tidak ingin berkompromi dengan efisiensi sistem pengereman Anda, jadi pertimbangkan untuk sering-sering mengganti minyak rem selama masa pakai kendaraan Anda. 40.000KM atau setiap dua (2) tahun.

Cairan transmisi — Cairan ini untuk melumasi dan mendinginkan roda gigi, kopling, dan katup transmisi mobil otomatis Anda, yang bekerja sama untuk memindahkan tenaga dari mesin ke roda. Untuk menghindari masalah transmisi, seperti perpindahan gigi yang sulit, Anda mungkin perlu mengganti oli mulai dari 40.000 km.
Minyak dan cairan
Berikut adalah berbagai jenis oli dan cairan yang harus Anda periksa dan ganti:

Oli mesin — Disebut juga oli motor, tugasnya adalah menjaga agar komponen-komponen mesin tetap berjalan lancar agar semuanya berjalan dengan lancar. Ketika mesin kehabisan oli atau berubah menjadi lumpur, pasti membuat mesin lebih mahal terhadap keausan dan bentuk berbahaya lainnya. Tergantung pada jenis oli mesin, Anda dapat menjadulakan penggantian oli mulai dari 5.000 km atau setiap tiga (3) bulan, mana saja yang tercapai lebih dulu.

Baca Juga: All New Toyota Fortuner 

Pendingin — Pendingin adalah cairan dalam radiator yang membantu mengatur sistem pendingin ponsel Anda dengan sifat anti beku dan anti korosi. Sistem pendingin mesin yang mati dan bekerja pasti menyebabkan sistem pendingin tidak berfungsi, sehingga harus diperiksa secara berkala. Beberapa kendaraan memerlukan pembilasan cairan pendingin dan isi ulang setiap dua tahun atau 80.000 km.

— Cairan ini berfungsi untuk sistem power steering mobile Anda, sehingga memudahkan untuk memutar kemudi. Suara yang tidak diinginkan atau suara keras selama pengoperasian menandakan bahwa oli perlu diganti, yang harus dimulai dari jarak 40.000 km.

Minyak rem — Minyak rem denmangu hidrolik di sistem pengereman mobil Anda. Saat Anda menekan pedal rem, tekanan dari cairan di jalur rem membuat rem bekerja dan memperlambat ponsel Anda. Anda tidak ingin berkompromi dengan efisiensi sistem pengereman Anda, jadi pertimbangkan untuk sesekali menggunakan kendaraan Anda. 40.000KM atau setiap 2 (dua) tahun.

Cairan transmisi —

Cairan ini melumasi dan melumasi roda gigi, kopling, dan kopling transmisi otomatis Anda, yang bekerja sama untuk mentransfer energi dari mesin ke roda. Untuk menghindari masalah transmisi, seperti perpindahan gigi, Anda mungkin perlu mengganti oli mulai dari 40.000 km.

Alternator

Seperti disebutkan di atas, alternatorlah yang membuat baterai tetap terisi, memasok daya ke beberapa sistem kelistrikan mobil Anda. Aplikasi permintaan tinggi dapat mempersingkat masa pakai alternator, di mana Anda mungkin akan mulai mengalami masalah pengisian daya.Kapan harus menggantinya: Alternator biasanya bertahan lama, tetapi bisa juga rusak setelah tujuh (7) tahun.

Ban
Ban adalah salah satu komponen mobil Anda yang paling bekerja keras, memengaruhi cara kendaraan Anda menyetir, mengerem, berakselerasi, dan meredam guncangan. Mereka juga menopang beban kendaraan Anda dan meningkatkan penghematan bahan bakar dengan menyediakan perjalanan yang mulus Mengendarai mobil dengan ban yang sudah aus merupakan bahaya keselamatan, karena ban tidak lagi efisien dalam mengemudikan atau menghentikan kendaraan sementara juga berisiko meledak di jalan .

Kapan harus menggantinya:

Beberapa faktor mempengaruhi umur panjang ban. Mereka rata-rata dapat diservis selama tiga (3) hingga lima (5) tahun, tetapi Anda juga harus mempertimbangkan apakah peringkat keausan ban cukup tinggi untuk bertahan selama itu. Impian setiap pemilik mobil adalah pergi ke berbagai tempat tanpa perlu repot mengalami kerusakan. Situasi yang tidak menguntungkan ini dapat dihindari jika Anda tahu cara merawat mobil Anda. Selain mengikuti jadwal untuk memeriksa dan mengganti suku cadang dan komponen utama kendaraan Toyota Anda, Anda juga harus berkonsultasi dengan penasehat servis di Dealer Toyota terdekat atau memeriksa manual Pemilik Anda untuk kebutuhan spesifik mobil Anda.

Keahlian kami yang telah terbukti dalam perawatan mobil dapat membantu memastikan performa optimal Toyota Anda untuk tahun-tahun mendatang. Jadwalkan Pemeliharaan Berkala Anda berikutnya bersama kami menggunakan Aplikasi my TOTOTA atau langsung bisa kunjungi dealer Toyota di wilayah anda.